Cerita Komedi Lucu "Salah Ucap"
Salah Ucap
oleh: Andi Dwi HandokoHari Senin, Jon Koplo, guru senior di sebuah SMA di Wonogiri ini mendapat jatah menjadi pembina upacara. Sebenarnya kondisi Pak Koplo waktu itu rada-rada enggak enak badan.
Namun sebagai guru senior, ia harus menjaga kredibilitasnya di hadapan guru lain dan kepala sekolah.
Makanya meski badan agak klerek-klerek Pak Koplo tetap berusaha tampil seolah-olah sehat. Upacara pun dimulai. Semua prosesi dari penghormatan, pengibaran bendera menyanyikan lagu Indonesia Raya hingga mengheningkan cipta, semua tampak lancar-lancar saja. Protokol pun membacakan acara selanjutnya.
“Pembacaan teks Pancasila oleh Pembina Upacara, diikuti oleh seluruh peserta upacara,” kata sang protokol.
Setelah menerima naskah Pancasila dari ajudan, mulailah Pak Koplo membacanya.
“Pancasila...” ucap Pak Koplo yang kemudian diikuti seluruh peserta upacara.
“Satu,” ucap Pak Koplo
“Satuuu...” tiru peserta upacara serempak.
“Ketuhanan Yang Maha Esa.”
“Ketuhanan Yang Maha Esaaa...”
“Dua.”
“Duaaa...”
“Kemanusiaan yang adil dan makmur!”
Kali ini seluruh peserta upacara bukannya menirukan tapi malah pada ngguyu ger-geran. Mereka menertawakan Pak Koplo yang salah ucap ketika membaca sila kedua yang seharusnya berbunyi “Kemanusiaan yang adil dan beradab”.
Dimuat Solopos edisi Kamis, 14 Juli 2011, Halaman : 1
Posting Komentar untuk "Cerita Komedi Lucu "Salah Ucap""